//
Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/etdlibitenasac/public_html/index.php:1) in /home/etdlibitenasac/public_html/sysconfig.inc.php on line 185

Deprecated: Methods with the same name as their class will not be constructors in a future version of PHP; StringReader has a deprecated constructor in /home/etdlibitenasac/public_html/lib/lang/php-gettext/streams.php on line 48

Deprecated: Methods with the same name as their class will not be constructors in a future version of PHP; FileReader has a deprecated constructor in /home/etdlibitenasac/public_html/lib/lang/php-gettext/streams.php on line 84

Deprecated: Methods with the same name as their class will not be constructors in a future version of PHP; CachedFileReader has a deprecated constructor in /home/etdlibitenasac/public_html/lib/lang/php-gettext/streams.php on line 145

Deprecated: Methods with the same name as their class will not be constructors in a future version of PHP; gettext_reader has a deprecated constructor in /home/etdlibitenasac/public_html/lib/lang/php-gettext/gettext.php on line 36

Warning: session_start(): Cannot start session when headers already sent in /home/etdlibitenasac/public_html/index.php on line 38

Warning: Cannot modify header information - headers already sent by (output started at /home/etdlibitenasac/public_html/index.php:1) in /home/etdlibitenasac/public_html/lib/contents/show_detail.inc.php on line 42
<![CDATA[USULAN PENINGKATAN KINERJA MASINIS DAN ASISTEN MASINIS BERDASARKAN TINGKAT KELELAHAN DAN KUALITAS TIDUR]]> Caecilia Sri Wahyuning Dosen Pembimbing 1 Yuniar Dosen Pembimbing 2 Mela Ardeline/132007095 Penulis
Di Indonesia, hampir setiap tahun kecelakaan kereta api terjadi yang mengakibatkan korban jiwa dan kerugian material yang cukup besar. Kecelakaan tersebut meliputi kecelakaan tabrakan antar kereta api, kecelakaan kereta api dengan kendaraan umum dan kecelakaan kereta api anjlok. Adapun faktor-faktor yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan kereta api yaitu faktor sumber daya manusia, sarana, prasarana dan faktor lingkungan. Faktor sumber daya manusia masih mendominasi sebagai penyebab kecelakaan kecelakaan api, menyusul kemudian faktor sarana, prasarana dan faktor bencana alam atau lingkungan. Contoh pelanggaran tersebut yaitu, melanggar batas kecepatan, pengaturan kedinasan yang kurang baik sehingga menimbulkan kelelahan fisik dan faktor fisik seperti mengantuk atau tertidur saat bertugas. Salah satu penyebab kelelahan adalah gangguan tidur (sleep distruption) yang dipengaruhi oleh kekurangan waktu tidur dan gangguan pada jam kerja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengukuran tingkat kelelahan yang terjadi pada masinis dan asisten masinis dengan menggunakan fatigue index calculator dan untuk pengukuran kualitas tidur apakah baik atau tidak menggunakan kuesioner pitsburgh sleep quality index. Pengumpulan data dibagi menjadi dua bagian yaitu pengumpulan data waktu kerja dari masinis dan asisten masinis untuk mengetahui tingkat kelelahan dan pengumpulan data hasil penyebaran kuesioner untuk mengetahui kualitas tidur. Data waktu kerja merupakan jadwal dinasan dari masinis dan asisten masinis setiap harinya yang kemudian akan dihitung tingkat kelelahannya dengan menggunakan fatigue index calculator. Untuk perhitungan kualitas tidur dilakukan penyebaran kuesioner pitsburgh sleep quality kepada 62 responden. Dimana kuesioner tersebut berisi mengenai pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan gangguangangguan tidur yang pernah dialami oleh masinis dan asisten masinis. Dari hasil perhitungan fatigue index calculator untuk masinis dan asisten masinis setiap harinya didapatkan hasil bahwa nilai fatigue index berbeda-beda untuk setiap harinya. Hal ini juga dapat terlihat dari hasil perhitungan standar deviasi untuk 62 responden yang berkisar antara nilai 6 atau 7. Hasil perhitungan sleep quality index didapatkan hasil bahwa 84% masinis dan asisten masinis memiliki kualitas tidur yang buruk. Dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan maka dilakukan analisis terhadap hasil perhitungan fatigue index dan sleep quality index, agar dapat diberikan usulan perbaikan untuk mengurangi kelelahan dan memperbaiki kualitas tidur. Penyimpangan yang terjadi pada perhitungan fatigue index cukup besar, penyimpang tersebut terjadi karena adanya jam dinasan yang berbeda setiap harinya. Perbedaan jam dinasan yang terjadi setiap harinya akan mengakibatkan nilai fatigue index setiap harinya juga akan berbeda-beda, hal tersebut dikarenakan beban kerja masinis setiap harinya tidak sama. Selain itu fatigue index untuk masinis yang satu dengan masinis lainnya juga tidak sama, karena jadwal dinasan untuk setiap masinis dan asisten masinis tidak sama. Hasil pengolahan data sleep quality index didapatkan bahwa 84% masinis dan asisten masinis memiliki kualitas tidur yang buruk. Banyak faktor yang menyebabkan kualitas tidur menjadi buruk salah satunya adalah gangguan-gangguan tidur yang sering dialami oleh masinis dan asisten masinis. Dari hasil penyebaran kuesioner beberapa faktor utama yang menyebabkan gangguan tidur antara lain terbangun dimalam hari, meras tubuh terlalu dingin, terbangun karena harus kekamar mandi, merasa terlalu panas dan mengalami mimpi buruk. Untuk mengetahui hubungan antara kelelahan dan kualitas tidur makan dilakukan perhitungan regresi, didapatkan hasil bahwa semakin besar indeks kualitas tidur maka semakin besar juga indeks kelelahan. Hal ini menunjukkan bahwa peningkatan indeks tingkat kelelahan dapat terjadi karena kualitas tidur yang buruk. Dapat disimpulkan juga bahwa semakin tinggi kualitas tidur masinis dan asisten masinis maka semakin rendah tingkat kelelahannya. Usulan perbaikan yang dapat diberikan setelah dilakukan pengolahan data dan analisis adalah melakukan redesign sistem penjadwalan dan memberikan pola tidur atau jam tidur kepada masinis dan asisten masinis agar proses recovery dapat berjalan dengan lancar.