// KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG

Detail Cantuman

KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG

KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG

SHERLY AULIA HARDIANTI / 632024600 - Personal Name
0413096501 - Dr. Ir. Herman, M.T. - Personal Name
 Text English 2024 Teknik Geodesi : FTSP

Jalan Cadas Pangeran, yang dibangun sejak tahun 1809, memiliki kondisi geografis yang menantang dengan tikungan tajam, tanjakan dan turunan curam, serta lereng dengan tingkat kemiringan variatif dari datar hingga tegak. Jalan ini terbagi menjadi dua segmen, yaitu Jalan Cadas Pangeran Atas dan Bawah. Pada segmen Atas, terjadi bencana longsor akibat kesalahan teknis pengerukan, sehingga pelebaran dialihkan ke segmen Bawah menggunakan sistem konstruksi kantilever selebar 12 meter untuk memungkinkan lalu lintas kendaraan besar. Saat ini, jalan mengalami penurunan kondisi sekitar 20% berupa cacat permukaan, retakan, deformasi, dan pengelupasan lapisan aspal, serta pergeseran struktur kantilever sebesar 5 cm, yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan. Tingginya angka kecelakaan di segmen ini disebabkan oleh faktor pengguna jalan yang tidak hati-hati, kondisi kendaraan tidak layak, dan kondisi jalan yang licin. Sehingga kondisi segmen jalan tersubut dapat dikatakan sebagai blackarea. Berdasarkan data dari IRSMS dan IRMS, penelitian ini memilih segmen Jalan Cadas Pangeran sebagai objek studi untuk menentukan alternatif skenario penanganan yang paling layak. Dua alternatif penanganan diusulkan berupa pelebaran geometrik dan pembangunan jembatan kantilever dengan umur layanan 50 tahun. Hasil analisis kelayakan menunjukkan bahwa Alternatif 1 memiliki Benefit-Cost Ratio (BCR) sebesar 1,69 dan Net Present Value (NPV) sebesar Rp 153,892,571,000, sedangkan Alternatif 2 memiliki BCR sebesar 2,53 dan NPV sebesar Rp 229,417,406,000, untuk nilai Economic Internal Rate Return (EIRR) alternatif 1 memiliki nilai sebesar 11.39 % dan alternatif 2 memiliki nilai sebesar 13.53 %, keduanya layak secara ekonomi. Alternatif 2 dengan pelebaran geometrik sebesar 4,4 meter tanpa bahu jalan dipilih sebagai skenario terbaik karena memberikan nilai BCR, NPV dan EIRR yang lebih tinggi.

Cadas Pangeran Road, constructed in 1809, presents challenging geographical conditions with sharp curves, steep ascents and descents, as well as slopes varying from flat to nearly vertical. The road is divided into two segments, namely Upper Cadas Pangeran and Lower Cadas Pangeran. In the upper segment, a landslide occurred due to technical excavation errors, which led to the widening project being shifted to the lower segment using a 12-meter-wide cantilever construction system to accommodate heavy vehicle traffic.Currently, the road has experienced approximately 20% deterioration, indicated by surface defects, cracks, deformations, asphalt peeling, and a 5 cm displacement of the cantilever structure, which poses potential risks to road user safety. The high accident rate in this segment is caused by reckless driving behavior, unfit vehicle conditions, and slippery road surfaces. Therefore, this segment can be categorized as a black area.Based on data from IRSMS and IRMS, this study selected the Cadas Pangeran Road segment as the case study to determine the most feasible treatment scenario. Two alternatives were proposed: road geometric widening and the construction of a cantilever bridge with a service life of 50 years. The feasibility analysis results indicate that Alternative 1 has a Benefit-Cost Ratio (BCR) of 1.69, a Net Present Value (NPV) of IDR 153,892,571,000, and an Economic Internal Rate of Return (EIRR) of 11.39%. Alternative 2 has a BCR of 2.53, a NPV of IDR 229,417,406,000, and an EIRR of 13.53%. Both alternatives are economically feasible; however, Alternative 2, which involves a geometric widening of 4.4 meters without shoulders, was selected as the best scenario since it provides higher BCR, NPV, and EIRR values compared to Alternative 1.
LOADING LIST...
LOADING LIST...

Detail Information

Bagian Informasi
Pengarang SHERLY AULIA HARDIANTI / 632024600 - Personal Name
0413096501 - Dr. Ir. Herman, M.T. - Personal Name
No. Panggil 57MTS/25
Subyek Blackarea, Kecelakaan, BCR, NPV, EIRR
Blackarea, Accidents, BCR, NPV, EIRR
Fakultas FTSP
Tahun Terbit 2024
Jurusan Teknik Geodesi
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik
  Tags :
Blackarea, Kecelakaan, BCR, NPV, EIRR
Blackarea, Accidents, BCR, NPV, EIRR

Citation

. (2024).KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG().Teknik Geodesi:FTSP

.KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG().Teknik Geodesi:FTSP,2024.Text

.KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG().Teknik Geodesi:FTSP,2024.Text

.KELAYAKAN EKONOMI PADA PENANGANAN BLACKAREA DI RUAS JALAN JATINANGOR - BTS. KOTA SUMEDANG SEGMEN JALAN CADAS PANGERAN, KABUPATEN SUMEDANG().Teknik Geodesi:FTSP,2024.Text

 



Homepage Info

Koleksi  ETD adalah merupakan Tugas Akhir mahasiswa Itenas dalam menempuh program Sarjana/Magister. Seluruh isi dari Tugas Akhir adalah merupakan tanggung jawab penulis sepenuhnya.

Koleksi


Total ETDs : 20100

Total Kunjungan: 104488 dari Maret 2018

Media Sosial / Kanal

Facebook
Youtube
Instagram

Address

UPT Perpustakaan Itenas
Jl. PKH. Mustopha No.23
Bandung 40124, Indonesia
Phone: +62-22-7272215,
email: libary[at]itenas.ac.id

Fatal error: Uncaught Error: Call to undefined function curl_init() in /home/etdlibitenasac/public_html/index.php:115 Stack trace: #0 {main} thrown in /home/etdlibitenasac/public_html/index.php on line 115