// <![CDATA[TERMINAL BUS TERPADU CICAHEUM Tema:]]> 0408066801 - Tecky Hendrarto, Ir., MM. Dosen Pembimbing 2 0413077804 - Dian Duhita Permata S.T., M.T. Dosen Pembimbing 1 Aldy Perdana Satria Kemalmy / 21-2014-121 Penulis
Bandung sebagai ibukota provinsi Jawa Barat memiliki potensi beragam dengan tingkat perkembangan yang tinggi. Hal ini menyebabkan meningkatnya kebutuhan akan sarana dan prasarana kota. Salah satu sarana dan prasarana yang cukup penting adalah sarana transportasi massal seperti Terminal, dalam perkembangan sebuah kota, keberadaan Terminal menjadi penting sebagai salah satu penunjang fasilitas ekonomi niaga. Selain itu Terminal juga dapat menjadi gerbang bagi kota tersebut. Terminal bus di Indonesia memiliki citra yang kurang baik. Kesan yang telah terbentuk mengenai terminal adalah sumpek, kotor, identik dengan premanisme dan copet. Kesan terminal yang kurang baik tersebut perlu dirubah, maka perlu adanya redesain Terminal dengan menciptakan bangunan yang dapat memperlihatkan bagaimana ciri khas dan kebudayaan kota Bandung namun bangunan tersebut tetap mengikuti perkembangan zaman. Sehingga diangkatlah tema Arsitektur Etnik Kontemporer Sunda. Redesain Terminal Bus Terpadu Cicaheum, diharapkan Terminal dapat kembali menjadi daya tarik masyarakat untuk kembali menggunakan sarana transportasi massal.