Detail Cantuman

Kabupaten Garut secara geografis berdekatan dengan Kota Bandung sebagai ibu kota provinsi Jawa Barat dengan jarak ± 130 km. Hubungan erat antara Kabupaten Garut dan Kota Bandung ini sangat berpotensi terhadap terjadinya pergerakan. Moda transportasi di Kabupaten Garut terus mengalami perkembangan. Selain moda transportasi bus, KA Cikuray dan KA Garut Cibatuan juga sudah aktif melayani masyarakat mulai 25 Maret 2022. Hal ini mengakibatkan adanya kompetisi dalam pemilihan moda transportasi. Dalam kompetisi yang terjadi, perlu adanya analisis pemilihan moda itu sendiri dengan dilakukan peninjauan terhadap probabilitas dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan moda seperti karakteristik pelaku perjalanan, karakteristik perjalanan, karakteristik fasilitas moda transportasi, dan karakteristik kota atau zona. Data yang digunakan adalah data primer berupa kuisioner dengan permodelan yang dilakukan menggunakan metode regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukan model persamaan regresi Logit (Y) = 0,841 + 0,881 X17 – 2,575 X18. Berdasarkan analisis regresi logistik biner terdapat dua faktor/ karakteristik yang signifikan mempengaruhi pemilihan moda transportasi bus dan kereta api yaitu tarif/ biaya moda dan kenyamanan. Probabilitas pemilihan moda bus > pemilihan moda kereta api dengan presentase sebesar 71,28% dan probabilitas pemilihan moda kereta api 28,72%. Berdasarkan analisis, upaya yang dapat dilakukan oleh perusahaan moda transportasi bus adalah peningkatan keamanan, kenyamanan dan fasilitas dengan penetapan tarif yang baik. Sedangkan untuk moda kereta api adalah penambahan jadwal keberangkatan agar pengguna lebih nyaman dengan penetapan tarif yang baik.
Kata Kunci : Pemilihan Moda, Bus, Kereta Api, Regresi Logistik Biner, Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Moda, Probabilitas