Detail Cantuman

Peralihan moda dilakukan dengan harapan dapat meningkatkan daya Tarik kereta
api sebagai saran transportasi jarak jauh. Perlihan moda penumpang dari KA kelas
Eksekutif ke Kereta Sleeper dalam relasi Solo-Gambir memerlukan suatu strategi
yang mempertimbangkan sejumlah faktor penting untuk memenuhi kebutuhan
penumpang dengan lebih baik dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi
dalam pemilihan antara kedua moda tersebut juga mengetahui probabilitas
pemilihan kedua moda tersebut yang kemudian hasilnya akan digunakan untuk
menyusun strategi demi meningkatkan pelayanan dari kedua moda menggunakan
hasil pengisian kuesioner terhadap masyarakat yang bias menggunakan KA
Eksekutif yang dianalisis menggunakan model logit biner. Kesimpulan yang
didapat dari penelitian ini adalah faktor yang mempengaruhi moda yaitu tingkat
pendapatan dan tarif yang mana semakin tinggi pendapatan dan semakin kecil tarif
akan menaikkan besaran probabilitas untuk beralih moda kepada KA Sleeper.
Beberapa strategi yang dapat dilakukan diantaranya dengan menyediakan fasilitas
VVIP untuk kenyamanan konsumen, meningkatkan kecepatan perjalanan, bekerja
sama dengan badan usaha alih moda transportasi, dsb.
Kata kunci: Peralihan moda, KA Sleeper, Model logit biner